[Tanpa judul]
Biar Nggak Bertengkar Melulu, Coba Perbaiki Dirimu Dulu
"Hmm..Bertengkar lagi...dan lagi. Kenapa ya? Padahal kadang penyebabnya hanya sepele saja".
Nah, memperbaiki diri dengan belajar mencintainya dengan segala lebih kurangnya, itu yang utama. Hingga akan terpancar energi positif yang akan memengaruhi penerimaan orang lain pada kita. Kepribadian yang menyenangkan, elegan dan penuh persahabatan, membuat orang lain-terutama pasangan akan mudah memahami diri kita.
Lalu, apa yang bisa dilakukan untuk memperbaikinya?
Cintai Dirimu Sendiri
Tiap pribadi itu unik. Tak ada orang yang sama di dunia. Jadi, terima semua apa yang kamu punya sebagai berkah dari-Nya. Sadari jika tidak ada orang yang sempurna. Cintai dirimu dengan segala lebih kurangnya.
Tiap pribadi itu unik. Tak ada orang yang sama di dunia. Jadi, terima semua apa yang kamu punya sebagai berkah dari-Nya. Sadari jika tidak ada orang yang sempurna. Cintai dirimu dengan segala lebih kurangnya.
Jauhi Menghina Diri
Pikiran buruk akan merembet pada perlakuan tak baik pada diri. Seringkali kita menganggap diri tak cakap. Kadang juga meremehkan kebisaan. Padahal yang sebenarnya, kita tahu dan mampu. Jadi, siapa sebenarnya yang telah menghina kita? Kita sendiri bukan? Maka, jauhi kata-kata “aku tak bisa”. Jangan hina dirimu sendiri, ya!
Kata-kata buruk akan membuatmu semakin terpuruk. Selalu ucapkan perkataan yang menyenangkan. Itu bisa merubah cara pandang kita pada dunia. Ganti kata “sedih, malas, bosan”…dengan “senang, rajin, semangat”… ! Niscaya, akan tumbuh kepercayaan diri yang membuat kamu akan disenangi orang di sekitarmu.
Kebanyakan orang melakukan sesuatu dengan tujuan menyenangkan orang lain. Masalah dirinya senang atau tidak, itu urusan belakangan. Coba cari alasan kuat yang membuatmu ingin menghebat. Misalnya, jika kamu merawat kecantikan dengan tujuan ingin menyenangkan pasangan. Ubahlah! Kamu merawatnya karena memang ingin menghargai diri, juga sebagai cara mensyukuri nikmat Ilahi.
Jangan Bandingkan
Mengukur diri memakai ukuran orang itu akan menyakiti hati kita sendiri. Mengejar bahagia menurut versi mereka, tidak akan ada habisnya. Daripada buang waktu, lebih baik menciptakan sendiri kebahagiaan menurut versimu. Ingat, apa yang kamu miliki saat ini bisa jadi merupakan mimpi dari seorang teman. Syukuri yang ada di genggaman. Tak perlu selalu melihat kembang yang bermekaran di halaman tetanggamu. Karena yang kamu lihat itu hanya dari sudut pandangmu saja. Bisa jadi semua, bukanlah yang sebenarnya.
Mengukur diri memakai ukuran orang itu akan menyakiti hati kita sendiri. Mengejar bahagia menurut versi mereka, tidak akan ada habisnya. Daripada buang waktu, lebih baik menciptakan sendiri kebahagiaan menurut versimu. Ingat, apa yang kamu miliki saat ini bisa jadi merupakan mimpi dari seorang teman. Syukuri yang ada di genggaman. Tak perlu selalu melihat kembang yang bermekaran di halaman tetanggamu. Karena yang kamu lihat itu hanya dari sudut pandangmu saja. Bisa jadi semua, bukanlah yang sebenarnya.
Cobalah berdamai dengan kepribadianmu. Syukuri segala kelebihanmu dan tak perlu rendah diri akan kekuranganmu. Teruslah perbaiki diri! Setelah diri makin apik, tentu hubunganmu dengan pasangan akan membaik. Jadi pertengkaran bisa dihindari. Semoga yaaa !😍
Posting Komentar untuk " "