Honeymoon Kedua di Tanjung Benoa

Honeymoon Kedua di Tanjung Benoa! Saya sedang setengah tertidur ketika mendengar suara gemericik air dari arah bathroom. Sepertinya seseorang sudah bangun dan sedang berada di dalam sana.

Tapi, kelegaan kasur berukuran besar dengan bantal yang bersih dan nyaman, masih membuai saya. Hingga rasanya malas untuk membuka mata...

Ruang yang lapang dengan sofa, meja kerja, lemari dan TV layar datar, benar-benar bikin saya bisa betah seharian di kamar. Bed sheet yang lembut dan wangi, desain ruangan yang cozy...Ah, jadi pengin merem lagi! Hihihi

Belum lagi ada private jacuzzi yang melengkapi. Yang membuat saya kapan saja dan berapa lama ingin relaksasi diri, tinggal cusss... ke balkon melangkahkan kaki.

Juga, sekedar berbincang mesra dengan suami di kursi balkonnya, sambil menikmati keindahan pantai yang hanya sepelemparan batu saja jauhnya!

Sungguh kenyamanan yang sulit untuk diungkap yang membuat syukur saya terus terucap.

Hingga tiba-tiba sebuah suara mengusik lamunan saya....

"Buuuu, yuk, sarapan dulu. Masak jauh-jauh ke Bali tidur melulu...!"

Suara suami saya tercinta terdengar lembut di telinga.

"Itu sarapannya sudah datang. Katanya sarapannya minta diantar ke kamar jam 6 pagi, biar kita bisa segera pergi!"

Lanjutnya bersemangat membujuk saya untuk segera turun dari tempat tidur.

Saya menggeliat sekali lagi sebelum akhirnya bangkit dan menuju ke kamar mandi. Sekilas saya melihat ada sarapan terhidang di meja. Oh em Ji, puji syukur,...! Kapan lagi Emak-Emak bisa sarapan di kamar tidur tanpa harus sibuk dulu di dapur. Yeaayy!

"Eits..sanalah mandi! Baru sarapan nanti!" 

Ucapan pria yang telah bersama saya 16 tahun mengarungi bahtera rumah tangga, membuat terurung niat untuk mencomot buah yang begitu menggoda.

Sambil cekikikan saya pun kabur ke bath room dan membilas diri di hangatnya air shower yang segeeerrr...!

Selesai berpakaian, saya pun menyusulnya untuk menyantap sarapan. 

"Mau kemana kita hari ini?" kata lelaki tegap di depan saya sambil memandang penuh sayang.

"Kalau dari peta sih, lokasi hotel di Jl. Pratama Tanjung Benoa ini, dekat kemana-mana. Jarak ke Nusa Dua hanya 6 km saja, Pantai Kuta 12 km, Pantai Pandawa 18 km dan Pura Uluwatu 24 km. Mau sekalian ke GWK juga bisa. Jadi yaaa ngubek-ubek sekitar sini saja!" usul saya padanya.

"Okelah kalau begitu!" katanya setuju.

"Kan, kita minta dijemput tour driver pukul tujuh. Yuk, habiskan sarapannya segera!" katanya sambil menyodorkan secangkir kopi yang sudah disiapkannya.

Kami memang sudah memesan mobil wisata sekalian dengan pengemudinya, untuk transportasi selama di sini.

Dan untuk melengkapi, saya sudah menyiapkan itinerary singkat, meski tidak sepadat jika kami pergi berempat.

Karena tujuan dari traveling kali ini adalah bulan madu kedua, maka kami pun memilih untuk tidak terus-terusan berada di luar penginapan. Kami ingin menguatkan hubungan setelah sekian tahun pernikahan. Sembari menikmati couple time meski hanya dalam hitungan hari, berdua saja di Benoa Sea Suites and Villas, Tanjung Benoa Bali

"Terus kapan mau jalan ke pantai?" tanyanya sambil menunjuk ke laut biru dari kamar kami yang bertipe Ocean View. Memang dari kejauhan birunya lautan benar-benar menggoda untuk disibak airnya.

"Nanti sore atau malam pun oke! Atau kalau enggak besok saja, sekalian kita coba watersport-nya. Kalau besok enggak bisa juga, watersport-an saja pas ke sini lagi bersama anak-anak nanti!"

Ia pun mengangguk-angguk mengiyakan ide saya.

Setelah tinggal semalam di sini, saya memang berencana balik lagi bawa rombongan. Hm..pasti bakal seru kalau pergi sepaket sama anak-anak. Secara mereka suka sekali dengan yang namanya air. Apalagi kalau sudah lihat laut..., bakal kerasan seharian main di sana. Belum lagi lihat kolam renang  di hotel ini, pasti bakal betah dan enggan balik ke rumah. kwkwkw.

"Tapi, bukankah lebih baik kalau ajak anak-anak nginapnya di villa keluarga di Bali saja? Lebih lapang buat berempat, bahkan yang tipe 3 bedroom bisa untuk 6 orang, lho. Kita bisa sekalian ajak Mbah Kung, Mbah Putri atau Eyang Ti tuh...!"

"Iya ya...sekalian ramai-ramai, satu villa, jadi bisa barengan semua...!"

Saya jadi mereka-reka idenya, hmmm benar juga ya. Kalau berbanyak mending nginap saja di Benoa Bay Villas, sebuah villa Bali yang berlokasi di Gang Setra Gandamayu III, Jalan Pratama, Benoa.

Sebuah villa keluarga dengan suasana berbeda, yang terdiri dari tiga dan empat kamar tidur dan terletak di tepi laut di sebelah utara salah satu kawasan wisata paling mewah di Bali.

Cocok sekali buat keluarga yang anaknya sudah enggak bisa lagi sekamar dengan orang tuanya seperti saya. Karena si sulung sudah remaja, biasanya saya harus memesan 2 kamar sekaligus. Nah, kalau ada villa yang serasa rumah besarnya, tentu bakal lebih gampang pesannya. Pesan satu bisa untuk berenam ituuuu...!

Bangunan utama Benoa Bay Villa ini, diantaranya berupa paviliun terbuka, gazebo dan teras serta dikelilingi oleh taman yang menyejukkan mata. Dilengkapi juga dengan kolam renang, kolam hias dan air terjun, yang membuat suasana liburan dijamin makin menyenangkan.

Enggak kebayang kalau ngajakin anak-anak nginap di sini. Nyebur terus pasti! hihihi

Oh ya, ruangannya juga keren dan lapang banget. Berasa seperti di rumah sendiri. Pasti Orang Tua atau Mertua saya juga bakalan suka.

Selain itu, villa juga memiliki akses ke dermaga pribadi yang dilengkapi dengan speedboat yang siap membawa kita menyambangi pantai di sekitarnya.

Jadi enggak perlu repot nyewa speedboat lagi ...

Juga, tersedia kayak untuk menjelajahi hutan bakau di dekatnya, sepeda untuk perjalanan di sekitar Nusa Dua dan desa bersejarah di Tanjung Benoa, serta bisa pergi ke pusat olahraga air hanya dengan berjalan kaki saja. Karena deket bangeeet!

Tak ketinggalan aktivitas watersport seperti motorboats, jet ski, banana boats, flying saucers, wakeboarding, surfing dan scuba diving di dekat area villa yang akan melengkapi aktivitas dan bikin liburan makin nge-gas! hohoho...

Dan, saya yakin kalau pelayanan prima bakal diberikan juga saat menginap di Benoa Bay Villas sama seperti di Benoa Sea Suites and Villas ini.

Mengapa?

Karena keduanya berada di bawah pengelolaan yang sama, yaitu oleh Premier Hospitality Asia.

Hmmm..Saya jadi teringat ketika pertama tiba siang kemarin dari Jakarta. Kami disambut ramah oleh petugas di pintu depan. Lalu, sambil menikmati kesegaran welcome drink yang diberikan, saat check in kami dilayani petugas yang helpful di ruangan lobby yang nyaman penuh kehangatan.

Tak heran karena mereka memang terlatih dengan baik sesuai standar Premier Hospitality Asia. Pengelola penginapan yang sebelumnya dikenal sebagai Premier Hospitality Management dan didirikan pada tahun 2010 yang kemudian berganti nama menjadi Premier Hospitality Asia (PHA) pada tahun 2013.

PHA adalah sebuah perusahaan yang mengkhususkan diri dalam pengelolaan butik villa dan resor yang menawarkan standar layanan dan kualitas yang tak tertandingi di Bali, Jakarta dan Malaysia. Dan kini memiliki 12 properti dan 6 proyek pengembangan villa, resor dan apartemen. dengan total 598 kamar di seluruh Bali, Jakarta, Jawa Barat dan Malaysia.

Uwwwow!

Pantesan saja saya mendapatkan pelayanan yang memuaskan!

 

Dan, begitu memasuki kamar, kepuasan saya pun bertambah melihat kamarnya yang luas dengan segala fasilitas. Juga, karena kami memesan Honeymoon Package maka di atas sprei ada hiasan ala honeymoon set up, melengkapi honeymoon cake yang disajikan saat kami tiba tadi.

Setelahnya, saya dan suami juga mendapatkan pelayanan Balinese massage selama 60 menit sebagai bagian dari paketnya.

Sehingga lelah setelah menempuh perjalanan menembus kemacetan dari rumah ke bandara Soetta, lanjut terbang ke bandara Ngurah Rai dan sampai ke hotel yang menarik ini pun akhirnya terbayar sudah!

Lalu, kami dijamu dengan romantic dinner pada malam harinya yang juga termasuk paket honeymoon-nya...Wah, pokoknya, romantis habisss! Benar-benar masa 3 hari 2 malam yang akan jadi pengalaman tak terlupakan.

Hmm, memang enggak rugi kok memilih Bali sebagai tempat honeymoon kedua kami. Pasalnya, banyak tempat wisata unik di Bali, seperti:

• Pantai Water Blow 

Water Blow Nusa Dua, merupakan tebing dengan hantaman ombak Samudera Hindia. Karena terhalang oleh tebing terjal, membuat ombak masuk di batu karang dan terhempas ke atas. Kita bisa merasakan sensasi hempasan airnya dan berbasah-basah ria di bawahnya. Segeeeer!

• Pantai Pandawa

Letaknya di Desa Kutuh, Kuta Selatan, Kabupaten Badung, sekitar 3 km dari kawasan Nusa Dua yang terkenal dan Pura Uluwatu. Berlokasi di balik perbukitan dan sering disebut sebagai Pantai Rahasia (Secret Beach). Dimana di sekitar pantai ini terdapat dua tebing yang sangat besar yang pada salah satu sisinya dipahat lima patung Pandawa dan Kunti. Keenam patung tersebut secara berurutan (dari posisi tertinggi) diberi penjelasan nama Dewi Kunti, Yudistira, Bima, Arjuna, Nakula, dan Sadewa. Cantiiiik sekali pantainya!

• Pura Uluwatu

Merupakan pura yang berada di wilayah Desa Pecatu, Kecamatan Kuta, Badung. terletak pada ketinggian 70 meter dari permukaan laut.

• Gunung Batur dan Kintamani

Perjalanan sehari ke Gunung Batur dan Kintamani bisa dilakukan untuk mengenali kehidupan masyarakat Bali dengan agama Hindu yang memiliki banyak ritual suci. Serta menikmati pemandangan Danau Kintamani yang menakjubkan dan merupakan salah satu danau vulkanik terbesar di dunia.

• Nusa Penida dan Nusa Lembongan

Menyewa speedboat untuk perjalanan ke pulau-pulau terdekat di Nusa Penida dan Nusa Lembongan. Lalu mencoba peruntungan dengan memancing ikan. Atau pergi snorkeling ketika sampai di Crystal Bay Nusa Penida dan di terumbu karang Nusa Lembongan.

• Surfing & Scuba Diving

Menikmati beraneka watersport seperti banana boat, jet skiing, surfing, scuba diving dan lainnya di watersport center yang ada di area Tanjung Benoa.

Dan...masih banyak lagi tempat dan aktivitas menarik lainnya yang bisa dilakukan di Bali yang kalau semua dibahas bakal panjaaaaang dan bikin diri ini makin meradang. kwkwwk

"Aaah...musti giat nabung nih biar nanti bisa rutin berkunjung!" batin saya bersemangat sambil membayangkan sunset yang bakal saya nikmati sore nanti.

"Buuuuuu....bangun Bu....!"

Tiba-tiba sebuah suara menyadarkan saya. Sembari mengguncang lembut bahu saya yang membuat mata saya terpaksa terbuka....

Saya kebingungan melihatnya sambil mengucek-ucek mata. Ternyata saya ketiduran di atas meja kerja ditemani laptop yang masih menyala. 

"Katanya mau nulis, ikutan lomba blog Benoa Sea Suites and Villas & Benoa Bay Villas...Lha ini kok malah ketiduran di sini!" 

"Haaa...? Dari tadi tidur di sini? Huaaa...ternyata semua hanya mimpi!"

Suami saya keheranan melihat ekspresi saya. 

Dan, tanpa menjelaskan apapun karena khawatir diketawain sama dia...Saya pun lari ke kamar mandi untuk mencuci muka dan berniat melanjutkan nulisnya. 

Enggak apa-apa kalau yang tadi hanya mimipi, sekarang coba saja dulu ikut lombanya. Siapa tahu rejeki saya bisa pergi ke Bali dan menginap di Benoa Sea Suites and Villas ini....hihihi. 

Yuks, yang belum ikutan segera kirim tulisan. Dan, semoga beruntung ya teman!

Salam,

Dian Restu Agustina

*This article is included in the blog competition held by Benoa Sea Suites and Benoa Bay Villas Bali. Posts are original and personal works.

*All pictures are taken from Benoa Sea Suites and Benoa Bay Villas websites and social medias