Review Hotel Cordela Inn Palembang
Review Hotel Cordela Inn Palembang ini mestinya ditulis tahun lalu. Setidaknya sepulang saya dan keluarga dari roadtrip Sumatra (Jakarta-Bandar Lampung-Bengkulu-Padang- Bukittinggi-Jambi-Palembang-Jakarta) di libur akhir tahun 2019. Tapi, ya gitu deh di tengah banyaknya kesibukan rebahan, rencana cuma jadi wacana.
Maka, demi tujuan menyimpan kenangan dan berbagi informasi, pengalaman menginap di Cordela Inn Palembang baru tayang saat ini. Enggak apa-apa, lebih baik telat daripada tidak sama sekali! Hihi.
Tentang Hotel Cordela Inn Palembang
Kami sampai di Palembang setelah menempuh belasan jam perjalanan dari Kota Jambi yang Ya Allah...., rute ini beneran bikin kesabaran mesti panjaaaang. Meski enggak di semua tempat, di banyak area, jalan berlubang macam kubangan.
Serius, selama roadtrip ke banyak tempat di Jawa, Sumatra, Bali, menurut saya yang paling parah jalanan di wilayah Jalan Lintas Jambi-Palembang ini. Mungkin karena banyaknya truk sawit, dan truk lainnya, yang mungkin berlebih muatannya, yang melintasi jalannya.
Belum lagi jelang masuk kota Palembang, macet panjaaaang lantaran jumlah lajur enggak sepadan dengan jumlah kendaraan. Membuat kami baru sampai di Cordela Inn Palembang pukul 11 malam.
Padahal dari itinerary, niatan sampai Palembang sebelum Maghrib, check in dan taruh barang, malam bisa putar-putar kota sekalian makan malam. Tapi, rencana tinggal rencana!
Yang ada, begitu sampai, bebersih dan tiduuur....!
Well, mengapa pilih hotel yang terletak di Jl. R. Sukamto, Lorong Masjid 8 Ilir Palembang yang juga dinamai Cordela Inn R. Sukamto - Palembang ini?
Pertama karena on budget! Yup, selama roadtrip, budget menginap kami adalah sekitar Rp 300.000-an/malam. Mengingat kami selalu ambil 2 kamar, karena anak-anak sudah besar sehingga enggak mungkin lagi kruntelan berempat meski nambah ekstra bed. Kecuali jika di hotel itu ada family room yang bisa muat berempat, seperti saat menginap di Starli Hotel Bukuttinggi, kami ambil kamar jenis ini.
Kedua, kami sudah pernah menginap di jaringan hotel Cordela yang termasuk Omega Hotel Management (OMH) saat berkunjung ke Cirebon. Karena sudah tahu standar kualitasnya, maka pilih Cordela.
Ketiga, hotel ini dekat ke mal PTC (Palembang Trade Center) dan kawasan menarik lainnya sehingga memudahkan untuk mengunjungi berbagai lokasi pun bela-beli makanan dan printilan.
So, Bagus Enggak Cordela Inn R. Soekamto?
Hotel Baru
Hotel ini baru diresmikan Oktober 2018, jadi saat saya menginap di Desember 2019, masih termasuk baru hotelnya. Sehingga bangunan, fasilitas, furniture dan barang penunjang lainnya masih bagus.
You know, kadang kalau menginap di hotel lama yang enggak di-upgrade secara berkala, kadang nemu springbed yang sudah bikin melengkung posisi tidur. Atau sofa yang warnanya sudah enggak tau lagi apa. Juga karpet (jika ada) yang rasanya sudah lebih tebal debu daripada benangnya..Belum lagi aura seramnya, duh!
Nah, Cordela Inn saat itu masih brand new, jadi nyaman saat duduk di sofa lobby, kasur masih empuk ditiduri, juga semua printilan kamar dipandang masih kinclong warnanya.
Tempat Parkir Strategis dan Gratis
Jadi, hotel ini letaknya masuk ke lorong (gang). Enggak jauh sih, hanya 100 meteran dari jalan besar, Jl R. Sukamto. Begitu sampai lokasi langsung parkir dan disambut lobby saat memasuki bangunan. Jadi memudahkan buat loading barang, apalagi buat saya yang bertugas load in-load out saat sampai di penginapan.
Pengalaman, beberapa hotel tuh, parkiran di basement, kalau enggak di ujung belakang atau di lantai berapa gitu, jadi capek kalau mau bongkar muat. Meski bisa sih drop off dulu di depan lobby, tapi kalau ada yang ketinggalan kan teteup mesti balik ke mobil lagi, bikin lelah hayati hihi.
Fasilitas Sesuai Kelas
Oia, hotel ini memiliki 60 kamar dengan Tipe Kamar yaitu Deluxe King dan Deluxe Twin dengan luas kamar 18m2. Untuk melengkapi kenyamanan, Cordela Inn memiliki 45 TV Channel International dan Lokal, fasilitas free wifi, serta untuk keamanan seluruh kamar juga dilengkapi Safe Deposit Box.Meski minimalis, selain ada spring bed ukuran king, di kamar juga tersedia kursi, rak, gantungan baju, TV layar datar, dan ada lukisan Jembatan Ampera yang suka banget saya lihatnya. Ada pula 2 botol air mineral, pemanas air beserta gula, teh dan kopi.
Sementara untuk kamar mandi dilengkapi dengan shower dan wastafel serta toilettries.
Ferreira Cafe - Rooftop Cafe yang Bikin Betah
Pagi saat sarapan, saya baru ngeh kalau ada spot asyik yakni Ferreira Cafe yang berada di rooftop, dengan konsep outdoor yang menjadi daya tarik tersendiri dari Cordela Inn Palembang ini.
Kalau nginep di sini, tempat sarapannya di sini. Di luar jam sarapan, Ferreira Cafe juga dapat dijadikan tempat santai ataupun meeting yang bisa dipersiapkan sesuai kebutuhan.
Berlokasi di lantai teratas dari bangunan hotel, membuat tamu dapat menikmati pemandangan kota Palembang (mal PTC) selagi menyantap hidangan.
Pilihan Hidangan yang Menggoda Iman
Jadi untuk standar hotel sekelasnya, sarapan termasuk lengkap menunya. Misalnya untuk nasi saja ada pilihan nasi putih dan nasi minyak, beserta aneka lauk pauk: ayam goreng, daging juga sayuran.
Tersedia juga bubur ayam, mie celor, roti toast, cereal, pilihan jus, jamu, jajan pasar, buah dan kolak juga kerupuk. Semua hidangan ini rasanya juga lumayan.
Oia, pilihan hidangan ini sejalan dengan misi Cordela Inn yang mengusung Halal Restaurant dengan nuansa Indonesian Food dalam menjaga kenyamanan menikmati hidangan kuliner untuk semua kalangan.
Lokasi Strategis
Jadi dari hotel dengan berjalan kaki saja, kita bisa ke Mal PTC. Mau belanja, cari makan di sana atau di warung-warung di sekitar pun bisa. Minimarket dan ATM jika perlu sesuatu juga enggak jauh dari situ. Pokoknya walking distance semua.
Oia, ada masjid juga di dekatnya (karena itu gang disebut Lorong Masjid), bagi yang ingin tetap salat di masjid, dekat jadinya.
Lalu, Apa Kurangnya Cordela Inn Palembang?
Overall, hotel ini bagus baik dari segi fasilitas maupun layanan. Baik satpam, resepsionis maupun staf restoran yang saya temui semua ramah dan membantu.
Meski , ada yang kurang sreg di hati, saat baru tiba dan buka pintu kamarnya. Seperti ada bau gitu. Saya sampai keliling seluruh kamar dulu. Padahal bersih lho lantainya, kasur, sprei, kamar mandi, meja kursi,...
Tapi kok ada bau seperti dari got atau WC gitu, meski timbul tenggelam ketika AC sudah nyala. Saya mau tanya ke resepsionis sudah keburu capek akhirnya mengabaikan hal itu. Soalnya, kata suami di kamar sebelah enggak ada bau. Atau dia enggak sepeka itu, enggak tahu huhuhu
Oia, kami memang memesan kamar sebelahan, saya sekamar sama si sulung, suami dengan si bungsu.
Mungkin bisa dicari apakah bau WC yang menguap, dari sirkulasi AC atau kurang pengharum ruangan untuk solusinya.
Sementara lainnya, juga sesekali ada suara berisik dari luar, seperti suara mesin atau apa gitu.. Pokoknya bikin terganggu. Saya juga enggak nanya soal ini ke staf hotel, karena 2 malam di sini memang langsung bablas molor saja.
Bagi yang tipe susah tidur kalau denger bunyi ya mungkin akan terganggu. Kecuali memang cuma numpang tidur doang seperti kami. Malam pertama check in, tidur, pagi habis sarapan jalan, pulang jelang malam, malam kedua nyebrang ke PTC Mal, tidur, besoknya setelah sarapan keliling sebentar cari oleh-oleh, lalu balik ke Jakarta. Singkat nginapnya....
Semoga saja sih kini enggak ada masalah lagi, ada tamu lainnya yang menyampaikan complaint ke pihak manajemen Cordela.
Jadi, Apakah Recommended Menginap di Cordela Inn R. Sukamto Palembang ini?
Bagi saya sih iya, untuk budget hotel bintang 2 dengan tarif sekitar 300 ribuan pada saat peak season - libur Natal & Tahun Baru, sungguh lumayan. (saat pandemi saya cek via aplikasi travel online tarifnya kurang dari ini...)
Oia, ada info dari resepsionis kalau saat malam minggu akan ada live music di Ferreira Cafe yang bisa dikunjungi baik oleh tamu hotel maupun pengunjung umum. Ada barbeque menu dan yang lain gitu.
Bisa jadi pilihan buat tempat malam mingguan. Meski teteup utamakan protokol kesehatan dan pastikan dulu cari info terkini pada pihak Cordela Inn Palembang ya, teman-teman ....! 💖
Happy Sharing
Semoga info review hotelnya bermanfaat yaaa
BalasHapusBentar, aku komen kota-kota yang dikunjungi selama roadtrip, banyak amat! haha 6 provinsi, luar biasaaa. Perjalanan panjang bener itu. Di 2019 aku sama keluarga roadtrip pulau Jawa, dari ujung barat ke timur 5 provinsi, udah ngos-ngosan. Padahal rute lurus aja, jalan tol pula. Ringan lah pokoknya. Nah, kalau di Sumatera kan beda medan. Memang sih Lampung Palembang ada tol 3 jam saja, tapi selanjutnya ke Bengkulu, Sumbar, Jambi, itu kan jalannya ada naik turun bukit. haha. hebat mbak, pasti puas banget di jalan. Pengen juga cobain lain kali, moga masih kuat :))
BalasHapusOh iya, Cordella Inn ini kayak hotel yang pernah aku inapi pas event Forest Talk, mirip sih. Tapi aku lupa iya apa bukan :))
Menu sarapannya gak ada tekwan dan pempek? Biasanya hotel-hotel di Palembang sedia menu tersebut.
Kami paling lama roadtrip 3 minggu..pas anak-anak masih balita dan bayi, mbak. Memang hobi perjalanan darat pakai mobil pribadi
HapusRoadtrip Sumatra ini 12 hari, dan terasa benar memang, sampai suami demam saat di Bengkulu dan mesti aku bawa ke UGD hehe. Faktor U dan dia single driver - ga ngasih aku gantiin nyetir karena jalanan Sumatera memang ya gitu deh, kalau di Jawa dia bolehin gantiin nyetir
Paling demen deh kalau sarapan di rooftop hotel. Mana beragam banget ya menunya. Menggoda iman semua, lupakan diet! Wkwkwkwkwk :D 300 ribuan termasuk terjangkau juga lah, lokasi hotel strategis banget ya. Sambil sarapan bisa menikmati pemandangan PTC. Soal bau WC ketika AC nyala, ini kudu ada solusinya ya. Kaau tamu2 lain geregetan pasti langsung komplen :D
BalasHapusIya, Mbak..pas peak season ini, libur akhir tahun, jadi harga segitu termasuk lumayan murah saat itu
HapusHebat Mbak kuat banget roadtrip panjang gitu. Anak-anak juga nampaknya pada suka ya. Saya mah baru di jalan juga suka pusing. Huhu
BalasHapusDari bayi , anak-anak dah biasa jalan, paling tidak buat mudik, jadi enjoy
HapusWaah kasian banget ya, Mba baru buka dah kena covid. Kalau dari foto nyaman banget. Ok noted deh kalau ke palembang.
BalasHapusIya, setahunan buka kena covid
Hapusasik banget road tripnya. jadi pengen ulas cerita jalan2 yg lama tapi belum ditulis di blog.
BalasHapuskangen banget masa2 traveling bebas tanpa cemas sebelum pandemi. moga kita semua bisa jalan2 normal seperti dulu lagi yaa
Kalo aku mungkin akan milih family room. Rame kumpul semua. Paling nambah bed. Cuma itu...dapet kuota sarapan nggak ya? Krn biasanya akan dapat hanya u.2 orang per kamar. Aku belom nyoba kalo family room akan dapat free breakfast u.brp orang.
BalasHapusFamily room biasa untuk 4 orang Mbak..kasur memang untuk berempat dan breakfastnya 4
HapusKalau kamar biasa yang free breakfast hanya untuk 2 orang, kalau nambah extra bed berlaku 1 orang.
Kami selalu pesan 2 kamar biar istirahat puas, karena saat roadtrip satu rute bisa ratusan kilometer
Roadtrip Sumatera. Saya bayangin aja capeknya luar biasa.
BalasHapusHarga Cordela Inn R. Sukamto Palembang murah meriah termasuknya, Mbak. Meski di kamar ada aroma yang sedikit mengganggu.
Dan mungkin pas kamar yang ditempati Mba Dian aja, karena kamar yang ditempati suami enggak bau. (Tapi ya, bisa jadi, penciuamnya tak sepeka mba Dian) ðŸ¤ðŸ¤
Hehehe jd keinget draft2 staycation pas sblm pandemi juga jdnya
BalasHapusAlhamdulillah ya mbak 2019 bisa roadtrip sebelum negara api menyerang :D
Kangen akan masa itu tinggal buka foto lawas dan nulis kek gini :D
Kalau dr rate lumayan juga ya,apalagi dapat menu makan beragam. Wah aku jd ikut penasaran itu bau apa, apa makkhluk dunia lain? #eh hehe
Kyknya tipe hotel yg cucok cuma buat nginep semalam saat perjalanan jauh gtu lha ya :D
TFS info dan reviewnya mbak :D
Jadi kangen roadtrip. Kalau lagi jalan-jalan begini memang enaknya cari hotel yang gak mahal. Asalkan bersih, nyaman buat tidur, udha cukup banget. Tetapi, kalau ada bau memang agak sedikit mengganggu juga, ya. Pernah saya mengalami seperti itu. Ya mudah-mudahan aja jadi catatan hotelnya untuk dperbaiki
BalasHapusBaca ini jadi kangen roadtrip ke Sumatera lagi.
BalasHapusTerakhir Maret 2019 juga road trip ke Sumatera, sekalian boyong Yasmin yang baru landing di Jakarta dari Hiroshima.
Next, pengen road trip ke Aceh euy.
Kebetulan ada teman pas umroh yang tinggal di sana.
Benar banget ih, rute Jambi Palembang bikin ngilu, hihihi.
Semoga pas ke sana lagi sudah ada perbaikan ya.
Tempatnya cukup cozy ya sepertinya. Paling suka tempat sarapan di rooftop gitu, view-nya pasti bagus. Overall untuk staycation dengan keluarga recommended ya dengan harga yang terjangkau..
BalasHapusmeski bintang dua, sebenarnya fasilitasnya cukup lumayan ya mbak
BalasHapusaku naksir rooftopnya
paling suka klo ada hotel dgn rooftop yg kece gitu
Wah baca kisah mba Dian kok aku jadi kangen road trip ke Sumatera. Beruntung dulu waktu kesana, jalannya masih mulus. Tapi kalo hujan deras agak ngeri karena sepi saat lewat antara Lubuk Linggau ke Palembang. Mana udah malam juga.
BalasHapusUntuk road trip gitu emang memilih hotel budget paling pas, harganya enggak mahal. Terlebih sarapannya juga lengkap ya pilihannya
Duh aku jadi kangen Palembang mbak rencana tahun 2020 mau ke sana buat nostalgia eh mendadak pandemi jadi diundur deh rencananya sampai kondusif, dulu aku SMA di sana dan dulu belum banyak hotel sekarang makin bagus kotanya ya
BalasHapusSuka banget sama hotel yang lokasinya strategis. Hehhe, deket mall, i mean.
BalasHapusKarena kalau deket mall, ada banyak oleh-oleh yang bisa dibawa pulang, hehhee..atau sekedar mencoba kuliner khas kota tersebut.
Pokoknya memudahkan banget bagi yang awam.
Dan ternyata Hotel Cordela Inn Palembang ini ada di beberapa kota lain juga yaa..?
Mantap.
Hotel ini juga ada di Bengkulu, hehehe. Senangnya nginep di hotel Palembang karena pasti selalu ada menu khas Palembang, bikin nangis makannya dan kuatir telat sarapan pagi, hahahaha
BalasHapusSenangnya kalau ke luar kota itu kalau nginap di hotel karena nggak mikirin hal-hal lain kayak di rumah heheh...belum pernah nginap di hotel Palembang
BalasHapusRoadtrip adalah hal yang sangat ingin saya lakukan bareng-bareng keluarga. Qadarullah selalu saja tertunda, terakhir tertunda ketika kasus Covid19 lagi naik. Jadi serem gitu mau kemana-mana. Padahal impiannya tuh cuma roadtrip pulau jawa aja, syukur-syukur bisa sampai ke Bali hehehe.
BalasHapusUntuk bujet 300 ribu emang Cordela In recommendedlah. Yang penting itu emang bersih dan gak keliatan surem. Karena aku sendiri pernah nginep di hotel yg agak lama gitu, bangunan bagus tapi lha kok di kasur banyak semut, heuheu. Ngeri. Belum lagi aroma kamar mandi. Kalau hotel lama dan jarang ada tamu mesti baunya apek gitu. Auranya juga adem.
BalasHapusYa Allah membayangkan roadtrip selama 12 hari. Hahaha. Keren. Aku pernah perjalanan terpanjang 18 hari itu aja udah pegel banget pinggangnya
BalasHapusBiasanya aroma yang kurang sedap itu karena ada uap yang naik dari saluran pembuangan mba. Kadang-kadang kalau letak hotelnya di daerah yang kualitas airnya agak jelek memang gitu. Hotelnya bagus, tapi bau dari saluran airnya yang bikin kurang nyaman. Tapi kalau hotel biasanya servicenya bagus, jadi hal-hal gitu kadang males aja mau nanyain hehee...
BalasHapuswow keren banget mbak road trip sumatera sama keluarga. seru banget ya pastinya. kalau saya lihat sih hotelnya memang standar hotel bintang 2 ya tampilannya. saya sendiri jarang banget nginap di hotel karena jarang jalan-jalan juga. hehe
BalasHapusKalau jalannya jelek kayak gitu tu badan rasanya jauh lebih pegel yo Mbak. Sebel gitu. Dan untungnya kok dapat hotel yang nyaman banget. Bersih, baru, dan lapang.
BalasHapusroad trip sumatranya seru banget ya mba, tapi kok enggak singgah ke Aceh sih. hehehe. konsep hotel cordela inn mirip2 ya mbak. aku pernah nginap di medan dan kamarnya sama persis. terus yang paling aku suka itu menu sarapannya, nyantol banget di lidah
BalasHapus