Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

7 Jenis Oli Mobil yang Penting Diketahui

Gaess, tahukah dirimu, oli merupakan salah satu komponen vital pada mobil. Fungsinya sebagai pelumas sangat krusial untuk menjaga kualitas mobil tetap prima. Tak heran jika iklan oli mobil sering menghiasi layar televisi maupun timeline sosial media.

Namun, popularitasnya yang tinggi tersebut tak lantas membuat semua orang mengerti berbagai jenis oli mobil yang ada. Seperti saya yang meski bisa nyetir tapi untuk soal dalaman mobil termasuk oli beneran blank, enggak tahu apa-apa! 

Meski sesekali bawa mobil ke bengkel untuk tune up, service dan sejenisnya, saya biasa tinggal serahkan buku perawatan berkala dan menyerahkan sepenuhnya pada teknisi segala pengerjaannya. Mungkin suami saya yang agak paham masalah beginian meski bukan juga ahlinya.

So, nice to know kita ulik jenis oli mobil yang penting diketahui. Karena jenisnya sangat beragam dengan fungsi yang berbeda. Nah, agar lebih paham, yuk simak jenis-jenis oli pada mobil di bawah ini!

Jenis Oli Mobil

7 Jenis Oli Mobil yang Penting Diketahui


Well, oli berperan penting untuk melindungi mesin mobil tetap awet dan tidak cepat panas. Karena itulah, oli mobil akan diganti dalam kurun waktu tertentu. Nah, supaya tidak salah dalam memilih oli, simak jenis oli pada mobil berikut ini!

1. Oli Mesin

Jenis oli pertama yang perlu kamu tahu ialah oli mesin. Jenis ini yang sering digunakan sebagai pengingat untuk segera mengganti oli saat waktu yang ditentukan sudah tiba. Selain sebagai pelumas, oli mesin juga digunakan untuk membuat mesin tidak cepat panas dan mengurangi gesekan.

Nah, indikator oli yang ada pada speedometer merupakan penanda oli mesin, bukan yang lain. Umumnya oli mesin perlu diganti jika sudah mencapai 5.000 – 10.000 km. Jika menggunakan satuan waktu, biasanya diganti setiap 6 bulan sekali.

2. Oli Transmisi

Jenis oli mobil selanjutnya ialah oli transmisi. Oli ini berada pada sistem transmisi mobil. Pada sistem transmisi manual, fungsinya sebagai pelumas gear dan bearing. Sedangkan pada sistem transmisi otomatis, oli akan melumasi bagian clutch dan torque. Oli transmisi ini akan membuat proses transmisi (pergantian gigi) menjadi lebih mudah.

Oli transmisi untuk mobil transmisi manual biasanya diganti setiap mobil sudah menempuh jarak di atas 10.000 km, degan konsistensi kekentalan oli diatas SAE 40. Sedangkan untuk oli mobil otomatis menggunakan ATF (Automatic Transmission Fluid) yang diganti setiap 20.000 km.

3. Oli Sintetis

Next, oli sintetis. Oli satu ini umumnya berbahan baku PAO (Polyaphaolefin) atau hidrokarbon buatan, namun memiliki struktur yang mirip dengan oli mineral (alami). Nilai volatilitasnya relatif rendah dengan emisi knalpot yang berkurang.

Salah satu jenis oli ini ialah TMO Full Synthetic, yang merupakan oli standar untuk mesin mobil Toyota.

4. Oli Gardan

Kemudian ada oli gardan, yang punya peran utama memperlancar transmisi ke gardan. Biasanya, saat mobil sedang berjalan dan kamu mendengar ada suara dengung, oli gardan sudah berubah encer. Nah, agar kondisi tetap prima, kamu perlu mengganti oli setiap 10.000 km.
 

5. Oli Transfer

Selanjutnya ada oli transfer. Jenis oli yang satu ini biasanya hanya dipakai pada mobil dengan sistem 4WD (four-wheel drive) atau AWD (all-whell drive). Perannya untuk melindungi bearing dan chain yang membuat gigi mudah berputar dan meringankan kinerja mobil. Oia, oli transfer umumnya diganti setiap 40.000 km.
 

6. Oli Rem

Disebut juga dengan minyak rem, oli ini berfungsi untuk menyalurkan tenaga tekan pedal ke kaliper. Tingkat kekentalannya rendah dan berbahan baku bahan sintetis. Minyak rem akan diganti setelah 30.000 km atau saat minyamkrem sudah berubah warna.

7. Oli Power Steering

Merupakan pelumas yang berfungsi untuk memberikan kemudahan dalam mengendalikan kemudi. Biasanya memiliki warna merah muda atau oranye. Saat ia sudah berubah warna coklat atau hitam, artinya perlu diganti.

Nah, Itulah 7 Jenis Oli Mobil yang Penting untuk Kamu Ketahui....


Dengan begitu, kamu bisa tahu kapan oli mobil harus diganti dan jenis apa yang harus diganti. Agar kualitas mobil tetap prima dan risiko kerusakan minim terjadi. 

Semoga bermanfaat, ya! See Ya!💖


Happy Sharing

signature-fonts
Dian Restu Agustina
Dian Restu Agustina Hi! I'm Dian! A wife and mother of two. Blogger living in Jakarta. Traveler at heart. Drinker of coffee

11 komentar untuk "7 Jenis Oli Mobil yang Penting Diketahui"

  1. Saya taunya oli mesin sama oli gardan aja, tu pun karena saya pake motor metic yg ada oli gardan hehe
    Moga bisa punya mobil nih karna udah baca jenis oli mibil ini sapa tau ada rezeki 😁

    BalasHapus
  2. wah baru tau kalo oli mobil ada banyak jenisnya

    kirain cuma satu, maklum cuma tau naik aja dan sampai deh

    dengan tambahan pengetahuan seperti ini, jadi tau deh bagaimana keendaraan roda 4 bekerja

    BalasHapus
  3. Oli memang penting dilakukan pergantian secara berkala di bengkel ya baik untuk kendaraan roda 2 maupun roda 4 karena fungsinya sebagai pelumas mesin, rem, gardan, dsb.
    Bisa dibayangin apa yang akan terjadi jika oli habis, bakal cepat rusak itu komponen mesin, dll. Pada motor misalnya, kehabisan oli juga bisa membuat kendaraan turun mesin dan tentunya ini bisa berbahaya jika terjadi di tengah perjalanan.

    Membaca artikel di atas, saya semakin meyakini bahwa oli itu adalah hal vital bagi kendaraan supaya kinerjanya bisa optimal. Makasih kak, sudah kubaca artikelnya yg penuh ilmu.

    BalasHapus
  4. Oli power steering memang sangat penting dalam mengedalikan mobil jadi harus benar benar di rawat

    BalasHapus
  5. aku sendiri kurang gitu tahu soal oli XD cuma berdoa biar bisa beli mobil dan pada saat ganti oli aku jadi tahu harus pake oli yang mana haha

    BalasHapus
  6. Ternyata ada tujuh jenis Oli. Saya baru tahu sih Mba. Memang ganti Oli atau pilih oli mobil harus yang rekomended biar kendaraan tetep awet dan terawat.

    BalasHapus
  7. Aku cuma tahu oli mesin, dong. Hehehe... Karena pernah ganti sendiri oli motor. Ternyata ada banyak, ya.

    BalasHapus
  8. Waahh banyak macemnya jg ya Kak, aq hanya tau oli rem doang.. Secara umum ngerti oli mesin doang..trnyata banyak jenisnya ya.. Coba aq tunjukin nih ke paksu, tau brp jenis oli beliau

    BalasHapus
  9. Ternyata oli mobil banyak macamnya ya. Ku fikir cuma oli mesin dan oli rem doank. Hehe

    BalasHapus
  10. Saya selama ini tahunya oli saja Mbak. Manfaatnya juga gak begitu ngeh, tahunya juga cuma bawa kendaraan saja, hehe. Nah, ternyata oli juga ada banyak jenisnya ya dan masing-masing punya kegunaannya sendiri. Noted nih.

    BalasHapus