Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Lezatnya Royco Baru dengan Garam Beriodium

Bertepatan dengan Hari Gizi Nasional, Senin, 25 Januari 2021, Royco meluncurkan inovasi terbaru, Royco dengan Garam Beriodium. Produk ini menjawab kebutuhan para orang tua untuk menyajikan aneka hidangan lezat bernutrisi guna #BantuTumbuhSesuai perkembangan anak, sekaligus mencegah terjadinya hidden hunger atau kelaparan tersembunyi. 

What? Hidden hunger


Royco Baru dengan Garam Beriodium

Yes..! Etapiii, ini bukan sejenis film ya, kek trilogi The Hunger Games yang diadaptasi dari novel ternama! 

Istilah hidden hunger digunakan untuk menggambarkan masalah kekurangan gizi, terutama gizi mikro. Memang sih, hidden hunger tidak mengindikasikan busung lapar ataupun gizi buruk. Tapi membawa dampak berat bagi kualitas sumber daya manusia sebuah bangsa. 

Nah, kabar buruknya, Indonesia berada pada posisi 70 dari 107 negara dengan sekitar 20-40 persen masyarakat mengalami kekurangan zat gizi mikro ini. Jika tidak segera ditangani, hal ini menimbulkan beberapa masalah kesehatan yang berkepanjangan dan berefek buruk di masa depan. Diantaranya dapat menurunkan tingkat kecerdasan atau membuat IQ seseorang menjadi rendah, kesulitan konsentrasi pada anak usia sekolah, kenaikan berat badan tanpa sebab, dan lain sebagainya. 

Hingga diperlukan keterlibatan semua pihak dalam mengatasi. Terutama di tingkat keluarga yang merupakan ujung tombak terpenuhinya asupan dan keseimbangan gizi.


Tentang Pentingnya Gizi Seimbang


Well, peringatan Hari Gizi Nasional kali ini adalah yang ke-61 kali dan masih ditandai aneka permasalahan gizi seperti yang disampaikan oleh Kepala Seksi Mutu Gizi Kementerian Kesehatan, dr. Hera Nurlita saat membuka acara virtual launch "Kelezatan Masakan Bergizi Seimbang dengan Iodium untuk #BantuTumbuhSesuai" yang dihelat Royco pada hari Senin, 25 Januari 2021 lalu.

“Hari Gizi Nasional berusia 61 tahun, usia yang cukup matang untuk mengentaskan masalah gizi. Tapi, masih terdapat juga kesenjangan, misalnya konsumsi buah dan sayur masih rendah,” jelas Dokter Hera.

Lebih lanjut dipaparkan jika pemenuhan gizi yang seimbang penting untuk kesehatan di segala usia. Pada anak-anak, gizi seimbang merupakan kunci tumbuh kembang dan juga kecerdasan. Sedangkan pada orang dewasa, gizi seimbang dapat mencegah berbagai penyakit. Apalagi di situasi pandemi seperti saat ini, di mana gizi seimbang mesti diperhatikan agar kesehatan selalu terjaga.

Kemudian, Dokter Hera menjelaskan sejumlah cara memenuhi gizi seimbang, yakni:

  1. Penuhi kecukupan nutrisi makro dan mikro setiap hari. Nutrisi makro didapat dari sumber karbohidrat, protein, dan lemak, sedangkan nutrisi mikro berupa vitamin dan mineral.
  2. Porsi yang sesuai rekomendasi Kementerian Kesehatan: Isi Piringku, dalam satu piring diisi dengan sepertiga karbohidrat, sepertiga sayuran dan sepertiga lauk pauk dan buah-buahan.
  3. Makanan yang bervariasi agar mendapatkan gizi yang cukup, misalnya lauk-pauk diganti-ganti: ayam, ikan, daging, tahu dan tempe.
  4. Batasi gula, garam, dan lemak. Kementerian Kesehatan merekomendasikan jumlah gula tidak lebih dari 50 gram (4 sdm), garam 5 gram (1 sdt), dan lemak 60 gram (5 sdm). 
  5. Baca label makanan: cermati label makanan agar tahu gizi apa yang masuk ke dalam tubuh kita.

“Intinya, kita selalu bijak melihat label pangan dan memilih produk yang sehat,” pesan Dokter Hera.

 

dr. Hera Nurlita

Royco Garam Beriodium
Isi Piringku: Nasi - Tumis Daun Ginseng - Ikan, Tahu, Pepaya



Hidden Hunger - Penyebab dan Dampak yang Ditimbulkan

Nah, terkait masalah gizi terutama kelaparan tersembunyi tadi, Indonesia masih mempunyai pekerjaan rumah untuk mengatasi hal ini. Isu yang harus menjadi perhatian semua karena efeknya baru bisa dirasakan dalam jangka lama.

Seperti disampaikan oleh narasumber pada acara yang sama, Prof. Dr. Ir. Dodik Briawan, MCN, Guru Besar Departemen Gizi Masyarakat, Fakultas Ekologi Manusia IPB University, bahwa Indonesia masih memiliki beban hidden hunger yang cukup besar. 

Pasalnya menurut Prof Dodik, masyarakat cenderung abai akan masalah kesehatan ini. Bisa dimaklumi karena penderita umumnya tidak merasa kelaparan meskipun makanan yang dikonsumsi tidak memenuhi kebutuhan nutrisi. Lantaran asupan gizi makro masyarakat umumnya sudah terpenuhi.

"Hidden hunger berbeda dengan kelaparan biasa, yang ditandai dengan kondisi kurus, buncit, dan tulang iga kentara. Tak hanya itu, kondisi ini bisa terjadi pada siklus umur berapa saja, mulai dari bayi hingga dewasa," jelas Prof Didik

Jika tidak segera mendapatkan perhatian, kondisi bisa berdampak pada kualitas sumber daya manusia dalam jangka panjang, baik secara fisik maupun psikis. Padahal asupan zat gizi mikro dapat dipenuhi dengan memastikan sajian makanan beragam di rumah sejak dini, namun hal tersebut masih belum dilakukan banyak orang tua.

Dijelaskan lebih lanjut oleh Prof Didik, jika merujuk pada Indeks Global Hidden Hunger 2020, posisi Indonesia masih menunjukkan kondisi gizi maupun kelaparan tersembunyi yang belum terlalu baik. Sementara, jika melihat berbagai survei lainnya, jumlah hidden hunger di Indonesia masih besar. Dari Riset Kesehatan Dasar 2018 diketahui 48,9 persen ibu hamil menderita anemia. Sedangkan Riset Kesehatan Dasar 2013 melaporkan bahwa 14,9 persen anak usia sekolah berisiko kekurangan iodium.

Well, meskipun hidden hunger sudah lama dikenal, tapi nampaknya permasalahan global itu belum terselesaikan dengan baik. Sebabnya, menurut Prof Dodik pemahaman dan kesadaran masyarakat masih kurang.

“Banyak ibu melihat anaknya sudah bisa main, itu cukup. Padahal anaknya sering sakit, tumbuhnya tak optimal, prestasi akademik tak bagus, itu ciri hidden hunger,” ujar Prof Didik.

Bahkan berdasarkan survei yang dilakukan IPB dan Unilever di Garut, Jawa Barat beberapa waktu lalu, Prof Dodik menyebut, sekitar 85 persen ibu dengan anak balita dan usia sekolah tak memahami masalah gizi. Juga jika melihat data indikator Asia, hampir 46 persen ibu-ibu belum bisa mempraktikkan bagaimana pola pangan beragam sebagai indikator konsumsi pangan yang bergizi. Jadi jumlahnya cukup besar ibu-ibu yang masih belum menyadari permasalahan ini.

Sementara terkait dampaknya, Prof Dodik menjelaskan zat gizi mikro berfungsi membantu proses metabolisme, misalnya, untuk memproduksi energi, tumbuh kembang dan perawatan jaringan. Manfaatnya sangat luas, sehingga bisa terjadi di berbagai kelompok usia. Karena itu, persoalan ini bukan tugas pemerintah saja, namun semua pihak khususnya peran keluarga sangat penting dalam memenuhi kebutuhan gizi keluarga.


Prof. Dr. Ir. Dodik Briawan, MCN


Iodium dan Kebaikannya Bagi Kesehatan


Nah, salah satu zat gizi mikro adalah iodium. Meski jumlahnya enggak banyak, tetapi mineral ini sangat penting bagi tubuh. Demikian disampaikan oleh dr. Diana F. Suganda, Sp.GK, M.Kes, Dokter Spesialis Gizi Klinik pada acara.

Dokter Diana menyebutkan jika iodium memengaruhi tumbuh kembang anak. Tapi, kebutuhannya sebaiknya dipenuhi oleh semua usia. Pasalnya, kekurangan iodium dapat mengakibatkan pertumbuhan terutama untuk anak terganggu, misalnya tinggi badan lebih pendek daripada anak seusianya. Atau, bagi orang dewasa dapat menggangu siklus menstruasi dan kesulitan hamil.

“Orang tua perlu memperkaya pengetahuan dan kreativitas dalam memenuhi nutrisi seluruh keluarga dengan menyertakan bahan-bahan bergizi di tiap masakan, termasuk garam beriodium. Sayangnya, pengetahuan sebagian masyarakat mengenai manfaat dari iodium masih terbatas pada upaya pencegahan penyakit gondok," jelas Dokter Diana.

Padahal, dampak dari kekurangan iodium jauh lebih luas dan dapat terjadi pada semua usia. Kekurangan iodium dapat mengakibatkan perkembangan otak terganggu. 

Apalagi diperkirakan, 20 juta orang Indonesia menderita GAKI, yang mengakibatkan hilangnya IQ setara 140 juta point. Maka, pemenuhan kebutuhan iodium harus diperhatikan dari hulu ke hilir, sejak 1000 hari pertama kehidupan atau di dalam kandungan, hingga ke tahapan usia selanjutnya. 

Nah, agar kebutuhan zat gizi mikro terpenuhi termasuk iodium ini maka sebaiknya memasak makanan yang gizinya seimbang. Menu makanan bisa disusun secara variatif setidaknya untuk 1 minggu dengan mempertimbangkan kandungan gizinya. 

Dokter Diana mengingatkan bahwa dalam satu piring makanan dibagi menjadi 1/3 karbohidrat, 1/3 sayuran, dan 1/3 protein hewani serta nabati. Enggak perlu mahal, banyak pilihan bahan makanan lokal yang harganya terjangkau pun mengandung beragam mineral dan vitamin.

Karbohidrat bisa divariasi seperti nasi, kentang, sagu, jagung atau roti. Sayuran kalau bisa 5 warna jadi semakin banyak mengandung mikro nutrisi termasuk iodium. Sementara untuk protein hewani, bisa olahan seafood: ikan, udang, kerang, cumi-cumi. Atau ayam, telur, maupun produk susu. Kemudian bahan makanan berprotein nabati yang mudah dan murah seperti tahu dan tempe.


Royco dengan Garam Beryodium

Inovasi Baru: Royco dengan Garam Beriodium


Nah, menyadari pentingnya kebutuhan iodium, Royco terdorong untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya asupan gizi yang baik. 

“Royco juga ingin membantu mengatasi berbagai masalah nutrisi, baik melalui inovasi produk maupun program edukasi yang dilakukan secara konsisten,” papar Hernie Raharja selaku Director of Foods & Refreshment PT Unilever Indonesia Tbk di kesempatan virtual launch yang dihadiri media dan para blogger dari Kumpulan Emak Blogger (KEB) ini.

Ibu Hernie memastikan Unilever Indonesia selama ini senantiasa mencermati permasalahan gizi yang masih dihadapi masyarakat Indonesia tersebut. Di mana sejak 2019, Unilever secara global memiliki komitmen untuk membantu masyarakat melakukan transisi menuju pola makan yang lebih sehat sembari mengurangi dampak lingkungan dari rantai makanan. 

Sejalan dengan komitmen tersebut, Royco memiliki tujuan mulia atau purpose yaitu Gerakan Pangan untuk Masa Depan guna menginspirasi keluarga Indonesia dalam mengonsumsi hidangan yang baik untuk tubuh maupun untuk bumi; yaitu yang beragam, bergizi seimbang, serta berasal dari sumber yang berkelanjutan. 

Nah, memahami kebutuhan akan mikro nutrisi terutama iodium ini, Royco berinovasi melalui rangkaian produknya, terutama Royco Kaldu Ayam dan Sapi kini berkomitmen menggunakan garam beriodium. 

Dibuat dengan daging sapi dan ayam berkualitas yang direbus lama dan tanpa menggunakan bahan pengawet untuk semakin menyempurnakan kandungan nutrisi dari tiap hidangan rumah. Dengan harga yang tetap sama, kandungan iodium dalam Royco baru sangat baik untuk anak karena dapat membantu membentuk hormon pertumbuhan sehingga perkembangan kecerdasan, fisik dan mental mereka menjadi lebih optimal–tanpa memengaruhi cita rasa masakan khas Royco. 


#BantuTumbuhSesuai

Lanjutan Program "Royco NutriMenu"


Nah, tidak hanya meluncurkan Royco dengan Garam Beriodium, pada kesempatan ini Royco juga berbagi tentang kelanjutan program “Royco NutriMenu” yang melibatkan kolaborasi dengan lebih banyak pihak untuk dampak yang lebih optimal.

Royco NutriMenu” adalah rangkaian edukasi yang dikembangkan sejak 2019 dengan mengacu pada konsep “Isi Piringku” yang sesuai dengan Pedoman Gizi Seimbang dari Kementerian Kesehatan RI. Program “Royco NutriMenu” mengetengahkan panduan berisi menu lengkap yang lezat dan dapat digunakan setiap hari; menggunakan bahan makanan yang lebih bergizi, mudah didapat, praktis, terjangkau, dan bersumber dari bahan-bahan berkelanjutan berbasis nabati yang tergabung dalam “50 Pangan Masa Depan”. 

Hingga kini, program ini telah disebarluaskan ke 80.000 anggota keluarga, 180.000 remaja pondok pesantren, serta menginspirasi 2 juta keluarga Indonesia secara online. Tahun ini, program “Royco NutriMenu” akan dilanjutkan dengan menyasar lebih banyak masyarakat melalui digitalisasi program serta kerja sama dengan PKK, Ikatan Bidan Indonesia, Institut Pertanian Bogor dan berbagai NGO lokal maupun global, salah satunya Thyroid Federation International (TFI), dan didukung oleh Kementerian Kesehatan RI dan Kementerian Agama RI. 

Dengan target mengubah perilaku pola makan 2,5 juta masyarakat Indonesia, edukasi akan dititikberatkan pada panduan gizi seimbang sesuai konsep “Isi Piringku” bahkan sejak 1000 hari pertama kehidupan, pentingnya asupan iodium untuk bantu anak tumbuh sesuai, perilaku hidup bersih dan sehat, pengkonversian limbah makanan, dan resep-resep berbahan “50 Pangan Masa Depan” yang terus dikembangkan untuk semakin menginspirasi keluarga Indonesia setiap harinya. 


Isi Piringku


Royco Garam Beryodium

Tantri Kotak: Belanja di Pasar Tradisional Itu Ekonomis


Well, pada virtual launch "Kelezatan Masakan Bergizi Seimbang dengan Iodium untuk #BantuTumbuhSesuai" yang dihelat Royco hadir pula penyanyi Tantri 'Kotak' yang ternyata sangat memperhatikan pemenuhan gizi di keluarganya. 

Disebutkan Tantri jika dia selalu menyusun menu masakan selama sepekan untuk keluarganya. Kemudian soal belanja, Tantri sendiri lebih suka membeli bahan makanan di pasar tradisional, karena lebih humanis dan ekonomis. Dengan menyiapkan menu sepekan Tantri bisa merencanakan anggaran yang dikeluarkan untuk belanja sayuran dan tak bingung lagi memasak apa setiap hari.

Tantri juga selalu menekankan pemenuhan gizi seimbang di mana dalam hal ini ia melibatkan anaknya untuk ikut memilih menu makanan. 

“Saya tanya ke anak mau makan apa, jadi dia juga akan nunggu makanan favoritnya. Ini cara demokratis memilih makanan,” kata Tantri lagi

Vokalis Band Kotak ini lalu bercerita jika anaknya sangat kritis dan pemilih soal makanan. Karenanya, Tantri memilih untuk melibatkan anaknya dalam menyusun menu makanan. Terkadang anaknya bosan makan sayuran membuatnya mesti menyiasati agar anaknya tetap makan sayur, salah satunya dengan mencari resep dan memasak bersama.

Sementara menyoal hidden hunger, Tantri mengaku sangat prihatin apalagi dampak kelaparan tersembunyi itu jangka panjang, enggak terlihat sehari atau dua hari. Maka, Tantri selalu berupaya menyajikan menu variatif di rumahnya.

“Yang dilihat bukan hanya porsi, tapi pemenuhan vitamin dan mineral. Kita harus melek informasi, cermati tumbuh kembang anak untuk terhindar hidden hunger ini,” ujar Tantri

 

Tantri Kotak


Resep Berbahan Makanan Lokal Indonesia Ala Chef Norman Ismail


Nah, memenuhi asupan gizi anak memang jadi tantangan tersendiri. Kadangkala anak malas makan juga enggak mau makan sayur atau buah-buahan,

Terkait hal ini, Chef Norman Ismail di kesempatan yang sama mengatakan sebaiknya para ibu berkreasi, diantaranya dalam menghidangkan makanan untuk keluarga dengan beragam warna agar menarik saat disajikan. Menyisipkan sayur juga bisa dilakukan pada setiap makanan yang ingin disuguhkan kepada anak. 

Nah, Chef Norman pun membagikan resep Nasi Kacang Hijau dengan Ubi Merah dan Steam Kembung Daun Kelor yang bisa diaplikasikan di rumah. 

Kacang hijau dan ubi merah adalah dua makanan lokal Indonesia yang bergizi dan harganya terjangkau. Ubah bahan tersebut menjadi nasi kacang hijau dengan ubi merah yang lezat nan bergizi. Kacang hijau mengandung beragam mineral dan vitamin yang baik untuk tubuh. Protein, serat, vitamin B1 dan B2, magnesium, zat besi, serta zink. Ubi juga sumber serat, vitamin dan mineral seperti vitamin A dan C, serta kalium. Sementara jagung mengandung kalori, air, protein, karbohidrat, gula, serat, lemak, Vit B5, B3, B6, B9, kalium, mangan, fosofr, zinc, tembaga dan magnesium

Lalu, ikan kembung dan daun kelor adalah bahan lokal Indonesia yang mengandung beragam vitamin dan mineral. Daun kelor mengandung zat besi, magnesium, protein, vitamin A, riboflavin (vitamin B2), vitamin B6, dan vitamin C. Kemudian ikan kembung mengandung omega 3 sebanyak 1,5 kali lebih tinggi daripada ikan salmon. Sedangkan pakcoy mengandung karbohodrat, lemak, protein, serat, kalori, vit C, E, K, B6, folat, kolin, kalium, kalsium, fosfor, zat besi, magnesium, natrium, zinc dan selenium.


Resep Nasi Kacang Hijau dengan ubi Merah



Resep Nasi Kacang Hijau dengan ubi Merah 

Bahan 

150 gram beras 
75 gram jagung manis pipil 
50 gram kacang hijau, rebus dan tiriskan 
1/2 buah ubi merah, kupas dan potong dadu 
1 lembar daun salam 
1 batang serai Lada 
1/2 sdt kaldu bubuk Royco dengan Garam Beriodium Rasa Ayam 
200-250 ml air

Cara membuat:

Cuci beras hingga bersih. Tiriskan. 
Rebus air sampai mendidih. Masukkan beras, jagung manis, kacang hijau, dan ubi merah. Tambahkan daun salam, serai, dan lada. Bumbui dengan Royco. Aduk rata. 
Kecilkan api. Masak sampai semua bahan matang, sambil sesekali aduk. Setelah matang, angkat. Sajikan nasi kacang hijau ubi merah di dalam mangkuk. Nikmati selagi hangat


Resep Steam Ikan Kembung Daun Kelor
hasil recook: Resep Nasi Kacang Hijau dengan Ubi Merah & Steam Ikan Kembung Daun Kelor



Resep Steam Ikan Kembung Daun Kelor

Bahan:

1 ekor ikan kembung (sekitar 300 gram), cuci bersih dan kerat 
1 bonggol pakcoy (sekitar 100 gram), cuci bersih 
6 sdm daun kelor (sudah dipetik) 
1 genggam daun ketumbar 1/2 sdt lada 
1 sdt kaldu bubuk Royco dengan Garam Beriodium Rasa Ayam 
1/2 ruas jari jahe 
2 butir jeruk nipis 
1/2 sdt gula 
3 siung bawang putih 
1 buah cabai merah besar untuk garnish

Cara membuat:

Lumuri ikan kembung dengan perasan air jeruk nipis. Bumbui dengan lada, garam, gula, dan Royco. Ratakan. 
Beri jahe cincang, bawang putih cincang, dan daun ketumbar. 
Panaskan steamer atau panci kukusan, kukus ikan kembung selama 5 menit. 
Tambahkan daun kelor dan pakcoy di atas ikan kembung, ratakan. Kukus kembali sampai semua bahan matang. Angkat. 
Saran penyajian: tata rapi pakcoy di atas piring. Letakkan ikan kembung kukus di atas pakcoy. Beri irisan cabai merah besar. Sajikan dan nikmati selagi hangat


*Noted: resep di atas saya recook. Maafkan, karena memakai bahan yang ada di rumah jadi tidak pakai ubi merah. Kemudian ikan kembung saya ganti ikan lele. Juga minus daun kelor. Terus saya masak pakai rice cooker, langsung keduanya, nasi dan ikan (ditaruh di wadah) di atasnya bersamaan. Enak enggak? Jelasss dong, mantap kali ini, diantaranya berkat Royco dengan garam beriodium pasti!😍


Royco Baru dengan Garam Beriodium



Well, acara virtual launch Royco dengan Garam Beriodium ini beneran banyak menambah wawasan saya. Tak hanya tentang pentingnya pemenuhan gizi seimbang baik makro maupun mikro juga ide resep yang bisa saya coba untuk sajian keluarga.

Nah agar sajian makin lezat, jangan lupa tambahkan Royco baru, karena terbuat dari ayam yang direbus lama dan setiap sajian yang Ibu buat menggunakan Royco beriodium, mampu memenuhi 15% kebutuhan iodium harian keluarga dan si kecil, untuk #BantuTumbuhSesuai. 

Oh ya, kunjungi bit.ly/royconutrimenu  untuk dapatkan inspirasi resep Royco Nutrimenu untuk keluarga tercinta jug yaaa...!!

Semoga inovasi Royco dengan garam beriodium dan rangkaian program ‘Royco NutriMenu’ dapat semakin membuka wawasan orang tua di Indonesia dalam memanfaatkan beragam bahan makanan sehat yang tersedia di sekitar kita.

Yuk, kita bersama menanamkan kebiasaan baik untuk memasak dan mengonsumsi makanan rumah yang variatif dan bernutrisi agar tak ada lagi kasus kelaparan tersembunyi ini! Mari bersama-sama, kita lawan hidden hunger untuk masa depan Indonesia yang lebih baik lagi!💖


Royco Indonesia

www.royco.co.id | IG/FB/Twitter/YouTube: @roycoindonesia 



Salam Sehat

signature-fonts
Dian Restu Agustina
Dian Restu Agustina Hi! I'm Dian! A wife and mother of two. Blogger living in Jakarta. Traveler at heart. Drinker of coffee

105 komentar untuk "Lezatnya Royco Baru dengan Garam Beriodium"

  1. Dengan menu nutri akan membantu ibu dalam menyiapkan makanan si kecil.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Benar, enggak bingung lagi para ibu dengan nutrimenu

      Hapus
  2. Kelaparan tersembunyi ternyata tidak bisa diatasi dengan ngemil sembarangan. Saya harus atur pola makan dan masak di rumah, rupanya jika anak masih lapar pada jam tertentu namun pilih ngemil, ada yang kurang dari apa yang saya sajikan.

    Yah, serat itu penting bagi anak agar tidak nerasa lapar. Pkus protein yang cukup bisa membantu tumbuh kembang anak.

    Saya baru tahu pentingnya iodium itu. Ini PR besar bagi para ibu yang peduli. Masalah gizi anak harus diatasi dengan cara yang tepat.

    Oh ya, resep nasi campur kacang hijau dan ubi merah itu bisa bikin anak senang karena ada varian rasa yang kaya di piringnya. Nasi doang dengan lauk pauk itu tidak selalu cukup. Pengen saya coba nanti. Dengan modifikasi jika bahan dapur seadanya.
    Pokcoy itu sayur kesukaan kami.

    BalasHapus
  3. Makin banyak saja istilah dalam dunia kesehatan yang gak kita suka ya mba. Belum kelar busung lapar, stunting, gizi buruk, sudah muncul lagi hidden hunger ini.

    Lima tips cara memenuhi gizi seimbang ala dr Hera ini menarik, khususnya menyeimbangkan nutrisi makro dan mikro.

    BalasHapus
    Balasan
    1. yes, seimbang nutrisi mikro dan makro itu yang utama

      Hapus
  4. Baca label makanan, ini yang masih jarang saya lakukan mbak. Paling cari logo halal, ketemu ya langsung masukin keranjang belanja.

    Hidden hunger, saya baru tahu istilah ini. Tak "terlalu" terasa tapi efek jangka panjangnya ternyata bahaya juga.

    Sepakat sama tantri kotak, belanja di pasar tradisional itu ekonomis, dan sayurannya masih segar

    BalasHapus
    Balasan
    1. Benar, ekonomis kalau belanja ke pasar tradisional ya

      Hapus
  5. Hidden hunger bisa kita lawan dgn masak beragam ya mba... wah langsung recook ya mbaa 🥰
    Enaaak bergizi. Aku juga mau recook ini nih mba belum ksampean..

    BalasHapus
  6. Royco nutrimenu ngebanty banget pada saat bingung memasak apalagi. Udah pasti enak dan nutrisinya pun tepat.

    BalasHapus
  7. Saya pengguna setia Royco, ternyata ada produk terbarunya dengan garam iodium. Dan suka banget ada tanbahqn resepnya pula, mau cobain juga resepnya pasti udah teruji. Makin gak mau ke lain hati, udah pas dan cocok dengan Royco

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ada resep di web di link di atas Mbak..silakan kepoin

      Hapus
  8. Baru tahu juga istilah hidden hunger. Semuanya tanpa kita sadari yah.
    Baca resep, oooh ikan kembung. Ehhh...baca caption artikel, ternyata lele. Halaaah...sampai aku pelototin fotonya. Resepnya kembung, ini fotonya kok kayak lele. Ok, fix. Recook ntar, pakai kembung...soalnya engga doyan lele...Haha

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aku juga pengin recook pakai ikan kembung ...sesuai resep Chef Norman pokoknya haha

      Hapus
  9. Bravo ROYCO! Senaaangg banget kalo Royco terus berinovasi seperti ini.
    Menunjukkan kontribusi optimal dan concern terhadap tumbuh kembang dan pemenuhan gizi terbaik bagi keluarga Indonesia.
    Aku cuss ke webnya ahhh
    mau berburu ide2 resep masakan yg sehaaattt

    BalasHapus
  10. wah aku salah satu yang pakai royco hehe, bener banget garam iodium tuh penting banget ya. banyak yang menghindari pakai garam karena diet. padahal kalau pakainya enggak berlebihan juga gak masalah kan. malah penting dan bikin masakan enak hehe. makasih mba sharingnya.

    BalasHapus
  11. Informasi yang sangat bermanfaat mba, iya ya seringkali unsur mikro dilupakan dibandingkan unsur makro. Syukurlah Royco menjawab permasalahan ini dengan melengkapi Royco dengan yodium.

    BalasHapus
  12. Miris juga ya, Mbak mengetahui bahwa 20-40 persen masyarakat mengalami kekurangan zat gizi mikro. Masyarakat perlu mendapat edukasi lagi mengenai pentingnya gizi seimbang ya ...
    Eh, itu Mbak Dian suka bikin tumis daun ginseng juga ya, kesukaan saya juga hehehe...

    BalasHapus
  13. Waah, baru tahu kalau Royco mengeluarkan produk baru. Wajib dicoba nih biar gizi makanan anak-anak tetap terjaga dengan beragam menu makanan.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Lihat resep di web royco, mbak. Banyak ide di sana

      Hapus
  14. Royco selalu mejenk juga di dapurku untuk melengkapi masakan biar lezat, apalagi sekarang Royco baru dengan garam beriodium makin joss banget, btw akutu penasaran banget sama resep nasi kacang hijau dengan ubi merahnya, menggoda bangeet, plus sehat.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iyes, karbihidratnya komplek..aku jadi terinspirasi juga nasi dicampur macam-macam begini

      Hapus
  15. Dengan garam beryodium pasti bikin royco lebih enak dan sehat
    makin pas buat patner di dapur ya mbak
    bts pas lihat fotonya, aku kira ikan lele ternyata ikan kembung yaaa

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ikan lele itu, mbak..saya kasih keterangan recook di atas pakai bahan yang ada di rumah. Lagi ada lele ga punya ikan kembung kwkwkw

      Hapus
  16. Hidden Hunger sih baru dengar istilahnya. Tapi bener deh, merasa kenyang belum tentu gizi terpenuhi. Kudu aware banget masalah gizi nih.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Betul, karena kebanyakan ukurannya adalah kenyang, padahal keseimbangan gizi belum terpenuhi

      Hapus
  17. Baru tau istilah hidden hunger ini. Sedih bgt ya, Indonesia msh termasuk negara yg hrs berjuang atas hidden hunger. Btw resep ikan kembungnya bikin mupeng..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya, kasuh hidden hunger masih tinggi yang dibutuhkan kerjasama banyak pihak untuk mengatasi

      Hapus
  18. Membaca angka hidden hunger hingga 15 juta cukup bikin miris ya mba Dian.. ternyata di Indonesia angka hidden hunger cukup tinggi.
    Memang di lapangan sering saya lihat, ibu yang memberikan anak makanan ringan / jajan sebanyaknya hingga anak tidak mau makan makanan bernutrisi di rumah. Akibatnya si anak memang kekurangan gizi karena di sekolah menjadi kurang tanggap.
    By the way resepnya enak nih Mba.. steam ikan gembung yang bukan hanya sedap tapi juga nutrisinya tinggi.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nah, ada yang kasih jajanan ga bergizi akhirnya lupa keseimbangan nutrisi

      Hapus
  19. wah acaranya menarik banget mbak, aku ikutan ngangguk2. ternyata ngeri banget ya dampak dari kekurangan iodium. Aku baru tahu soalnya, hhh
    royco ini selalu ada di rumah, soalnya ibu kalau masak pasti pakai royco.. hhh, ikutan senang kalau royco menghadirkan garam iodium nih :)
    btw, tantri kotak kaya ibuku. tiap minggu udh punya plan mau masak apa dan anak2nya ditanya pengen makan apa. hhh
    Resep Nasi Kacang Hijau dengan Ubi Merah & Steam Ikan Kembung Daun Kelor bikin laper nih mbak

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya mbak, kalau udah punya plan tinggal eksekusi aja tipa hari, jadi enggak pusing lagi hihi

      Hapus
  20. Waah udah recook resepnya chef Norman nih mak dian...
    enak ya ada royco nutrimenu bisa jadi inspirasi menu harian di rumah
    ga perlu khaeatir jg sama keseimbangan gizinya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Betul, cari ide masaak buka wen royco nutrimenu aja

      Hapus
  21. Aku juga suka kalau makan sayuran itu warna warni. Jatuhnya jadi agak mahal tapi itung-itung kompensasiin dari jajan sih ya hahaha... Aku jadi pengen cobain menu nasi ala Chef Norman nih. Enak kayaknya

    BalasHapus
  22. Gak salah lagi Royco ini andalan saya dlm menyajikan hidangan lezat buat keluarga ..btw jadi pengen praktikkan resep ala Chef Norman pasti lezat dan enak ya mbak Dian

    BalasHapus
  23. Wah penjelasannya lengkap banget Mbak. Aku akhirnya sadar juga bahwa makan sayur tu penting banget. Aku biasanya sih makan nasi, lauk, sama sambel aja. Kurasa udah cukup. Ternyata, sayur penting juga ya Mbak untuk gizi. Terutama untuk IQ. Kuharap anakku bisa makan sayur juga nantinya supaya kecerdasannya bagus juga. Mantap deh Royco turut peduli pada perkembangan gizi masyarakat. Semoga sukses selalu buat Royco

    BalasHapus
    Balasan
    1. Semua yang ada di Isi Piringku dalam jumalh seimbag dibutuhkan demi kesehatan tubuh

      Hapus
  24. Saya baru tau tentang Hidden Hunger ini. Ya mudah-mudahan anak saya gak termasuk. Memang penting banget deh info ini diketahui semua orang tua. Biar kalau kasih makan anak gak sekadar enak dan mengenyangkan. Tetapi, juga harus bergizi

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya, enggak cuma asal kenyang tapi yang berguzu seimbang

      Hapus
  25. Baru tahu nih ada istilah hidden Hunger. Ke mana saja saya selama ini. Mirisnya masyarakat kita masih banyak yang mengalami hidden hunger. :((

    Memang gak sampai parah kayak busung lapar tapi kalau dibiarkan, ya gitu. SDM suatu bangsa tidak bagus.

    Pemenuhan gizi seimbang perlu dilakukan. Dan semoga kita rajin-rajin makan buah dan sayur. Isi piring mesti seimbang. Setuju banget deh, Mbak.

    Hmm, Royco, bumbu tercinta semoga makin menginspirasi dan peduli ke masyarakat. Love.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Benar mesti seimbang menyipakna menu agar kebutugan zat gizi tubuh tercukupi

      Hapus
  26. Meskipun jumlah yang dibutuhkan sangat kecil, namun iodium punya peran yang sangat tinggi untuk kesehatan tubuh ya mba..Wah, jadi insecure juga soal hidden hunger pada anak nih..Harus lebih bervariatif menyusun menu

    BalasHapus
    Balasan
    1. Benar lebih variatif sehingga kecukupan nutrisi terpenuhi

      Hapus
  27. Dapat istilah baru soal gizi. Memang terkadang kita abai akan asupan gizi kalo makan. Bebas makan apa saja yang disuka tapi minim kandungan gizinya tentu nantinya akan berdampak pada kesehata

    BalasHapus
  28. terima kasih ya mbak, ulasannya lengkap
    memang kita harus makan yg lengakp ya mbak...
    dan sekarang makin yakin pilih royco buat partner masak,biar bisa masakin masakan yg sehat dan enak buat keluarga

    BalasHapus
  29. Ulasannya super lengkap dan ketjeh banget, mbak Dian :) Soal Royco, sejak zaman doeloe mamahku juga sering pakai untuk masak apa aja. Apalagi masakan tumisan, sayur sop dll rasa kaldunya makin terasa deh. Yang sekarang kemasan baru juga beriodium yach? AKu mau coba ah. Royco NutriMenu baik sekali kita praktekkan. Sepakat sama Tantri Kotak, seneng belanja di pasar tradisional deh :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya, banyak ide resep di Royco Nutrimenu, bisa dicoba pas mentok ide masaknya

      Hapus
  30. Baru tau istilah hidden hunger, dan bisa kena tanpa disadari pula. Harus lebih aware lagi nih nyusun menu makanan yang nggak cuma enak aja tapi harus cukup gizinya.
    Royco ini sering dipake ibuku masak. Makin seneng ada inovasi baru diproduknya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iye, enggak cuma enak makanan yang kita konsumsi tapi juga mesti cukup gizi

      Hapus
  31. Bagus banget produk garam beryodium Royco nih, acaranya bergizi banget jadi tahu bahaya kekurangan yodium ya buat perkembangan anak bisa mengakibatkan gangguan pertumbuhan dan keterlambatan belajar

    BalasHapus
  32. Pensaran dengan istilah hidden hunger. Rasanya aku juga gak mau anakku atau keluargaku menyembunyikan rasa lapar atau merasa kekurangan nutrisi dan gizi.

    Peran ibu penting sekali ya untuk memastikan kandungan iodium di makanan. Saya malah sering masak kurang asin dan kurang gurih. Sepertinya boleh nih, mengenal Royco baru dengan kandungan Iodiumnya

    BalasHapus
    Balasan
    1. bukan menyembunyikan rasa lapar maksudnya ini...hidden hunger itu kekurangan zat gizi mikro. Istilah hidden hunger digunakan untuk menggambarkan masalah kekurangan gizi, terutama gizi mikro. Memang sih, hidden hunger tidak mengindikasikan busung lapar ataupun gizi buruk. Tapi membawa dampak berat bagi kualitas sumber daya manusia sebuah bangsa.
      Nah, salah satu zat gizi mikro adalah iodium. Meski jumlahnya enggak banyak, tetapi mineral ini sangat penting bagi tubuh. Karena kalau kurang besarnya nanti bisa memengaruhi kecerdasan dll

      Hapus
  33. Honestly, aku baru tahu istilah "Hidden Hunger"
    Tapi aku memang langsung kepikiran HUnger Games juga lho,bahahaha.
    Beti soal-e

    Bergizi banget nih materi Virtual Launch Royco.
    Tepat banget targetnya ibu-ibu atau yang bertanggung jawab urus menu keluarga ya.

    Next visit saat cari kebutuhan sehari-hari, aku akan hunting deh produk Royco inovatif ini.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hahah,,kalau hunger games keren lha ini hidden hunger duh, jangan sampai ya

      Hapus
  34. Garam beriodium emang penting banget... Kalo kekurangan garam beriodium dampaknya memang serem2 gimana gitu ya...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya, karena enggak semua garam beriodium padahal manfaat iodium penting

      Hapus
  35. selamat masak ya mba.. pastikan selalu bumbu yang kita pakai banyak manfaat dan bergizi

    BalasHapus
  36. Aku juga langsung teringat dengan The Hunger Games nih mbak hehehe tapi sayangnya bahas ini ya.

    Ternyata hidden hunger ini bahaya kelaparan yang gak terlihat ya. Padahal cuma butuh sedikit nutrisi dari mikronutrien tapi kadang malah terlupakan ya. Harus oebih berwarna makannya ya plus pakai garam beriodium. Pas banget Royco ngeluarin produk yang mengandung garam beriodium

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nah mikronutrient, sedikit sering terlupa padahal penting artinya

      Hapus
  37. Aku penasaran sama daun ginseng nya kak. Di foto kurang jelas hihi soalnya udah mateng kali yaah. Autogoogling deh daun ginseng kayak gimanaa.
    Btw royco udah daridulu jd andalan di dapur nihh

    BalasHapus
    Balasan
    1. Haha, lupa foto bahan mentahnya, Kak..murah ini seikat 4 ribu rupiah di sayur online

      Hapus
  38. wah samaan di rumah juga ibu pakainya Royco ini, suka dengan rasanya, cocok di lidah apalagi ternyata mengandung garam iodium ya

    BalasHapus
  39. Masyaallah lengkap sekali artikelnya, Mbakku... Sarat informasi bermanfaat ini mah,, jd tahu tentang Hidden Hunger juga yaa, noted. Royco beriodium keren dehh

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya, hidden hunger berbahaya nih <Mbak Mia, mesti waspada

      Hapus
  40. Ya ampun mba.. Aku baca artikel ini baru ngeh banget sama hidden hunger. Jd tuh kadang kalo konsul itu pasti ditanya anaknya aktif gak? Kalo dijawab aktif pasti pada nenangin. Padahal itu rada toxic ya kalo tyt anaknya jd hidden hunger. Huhu. Hrs byk belajar soal ini.

    BalasHapus
  41. Wah sekarang royco pake garam beriodium ya mak? Aku juga suka pake royco nih buat penyedap rasa dirumah, jadi makin tenang deh pas tau sekarang Royco mengandung garam beriodium..

    BalasHapus
  42. Ancaman kekurangan gizi mikro ini harus segera ditangani ya mbak..karena efeknya ternyata sangat besar terhadap tumbuh kembang anak. Oh ya, kalau pakai royco dengan garam beeiodium jd masakan ga perlu tambahan garam lagi ya? Praktis jadinya...

    BalasHapus
  43. Ah jadi kangen masak pakai Royco
    Paling enak kalau buat sup dan perkedel
    Orang-orang di rumah bisa nambah terus nasinya
    Belum lagi kalau buat camilan lain

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya, coba intip varian menu di Royco NutriMenu ada sop, perkedel dan lainnya

      Hapus
  44. Dengan ada kandungan garam beryodiumnya kita jadi lebih tenang pas masak dan bumbuin pake royco ya Mbaa.. .ga takut kekurangan gizi mikro jadinya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Benar terpenuhi zat gizi mikro terutama iodium sekian persen seperti informasi di atas

      Hapus
  45. isi piringkunya ngak pake sambel ya mba. kurang nendang kebanyakan orang makan tanpa sambel, hehehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kwkw..bisa ditambahin sendiri, Mbak. Solanya ini buat seluruh anggota keluarga tujuannya, dari anak sampai dewasa

      Hapus
  46. Untung selama ini sejak masak sendiri saya pake Royco dan GARAM BERIODIUM

    Nah adanya Royco yang kolab dengan garam beryodium jadi tambah mudah masak masakin anak anak sayuran nih. So far favorit anak anak ala Bibimbap ala Mama Neng sih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Benar, sudah ada iodium jadi memudahkan masaknya yaa Mbak Tanti

      Hapus
  47. Yang dimaksud gangguan siklus menstruasi pada orang dewasa akibat kurang gizi seperti apa mbak? Apakah yang mens nya jarang-jarang (jarak mensnya jauh) atau yang terlalu sering dan lama (jarak mens dekat-dekat)?

    Ngomongin Royco, produk ini selalu ada di dapur kami, wajib ada pokoknya, terutama Royco Rasa Ayam :D


    Nah soal resepnya, aku abis ini jadi mau cobain resep Nasi Kacang Hijau dengan Ubi Merah. Dua bahan utamanya adalah kesukaanku sejak duluuu. Dijamin enak dimasak apa aja :))

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kemarin lebih fokus ke efeknya ke anak, Mbak. Maaf saya kurang paham kalau tentang pengaruhnya ke gangguan menstruasi.

      Yuk coba juga nasi campur karbo lainnya. Saya sudah coba beberapa kali ini

      Hapus
  48. Pakai Royco jadi nggak hanya membuat masakan lezat saja ya, sekaligus tidak perlu lagi tambah garam karena sudah ada garamnya yang ber-iodium, jadi lebih praktis dan bisa membantu agar tidak kekurangan zat penting ini buat tubuh

    BalasHapus
    Balasan
    1. Benar, praktis dan ekonomis karena ga perlu tambah garam lagi

      Hapus
  49. itu resep nasinya sepertinya layak coba ya. enak? ga aneh kan? aku tuh ga suka nasi. kayanya perlu bikin variasi gini. cobain ah. ini produknya baru rilis ya, mbak? tp sdh ada di pasaran kan ya..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sudah ada, Mbak
      Yuk coba bikin nasi campur karbo lainnya...enak lho

      Hapus
  50. Hidden hunger ini nyeremin ya
    Masa depan negara dipertaruhkan
    Awalnya mungkin karena keluarga gak disiplin menerapkan gizi seimbang
    Untung Royco cepat tanggap ya? Menyosialisasikan hidden hunger

    BalasHapus
  51. Royco memang sahabag terbaik ibu dalam memasak ya mbak
    masak tumis daun gingseng dgn royco pasti lebih lezat dan sehat ya mbak

    BalasHapus
  52. Nasi kacang hijau ubi merah, wah bisa dicoba bikin nih. Saya tuh dari kemarin nggak selera makan, rasanya pengen makan sesuatu yang beda gitu. nasi kacang hijau plus jagung manis juga, sepertinya enak banget ini

    BalasHapus
  53. senengnya yaa sekarang royco dilengkapi dengan garam beryodium, jadi kita sebagai ibu bisa menyajikan menu masakan sehat, apalagi banyak resep-resep seru royco nih ya mba

    BalasHapus